Perkembangan Tomat yang Ditanam Lepas Pot

Awal bulan September saya kan sedang melakukan percobaan menanam tomat dengan bibit yang sama keluar polibag atau saya anggap media tanam itu pot ke tanah bebas di halaman luar rumah.


Sejak penanaman itu perkembangan dan pertumbuhan tanaman tomat saya ini mengalami kemajuan, saya amati per hari ketika menyiram tanaman pagi dan sore, tumbuhnya sehat. Itu untuk tanaman tomat yang pertama saya tanam di tanah bebas.

Tanaman tomat kedua ini saya mencoba menyelamatkan kondisinya nyaris suram, mati gak, tapi sehat juga gak, pertumbuhannya saya anggap mengalami 'osteopororis'.

Memang setelah ditanam diluar ini secara umum perkembangan dan pertumbuhannya positif. Ditandai apa?

Kalau saya menandai dengan beberapa hal, yang penting adalah tumbuhnya bunga, dimana bunga ini adalah kan awal atau bisa jadi potensi untuk munculnya buah kelak.

Hal lain ya soal tumbuh daun² hijau baru yang segar dengan warna yang khas tumbuhan sehat, tidak menguning atau mengkerut.

Hanya saja untuk tanaman tomat kedua saya ini masih saja dapat serangan hama, hama serbuk putih, seperti sarang semut yang mana dia menghuni  tangkai daun dan membuat tangkai dan daun jadi mengkerut, seperti dipaksa dibuat sarang gitu sama semutnya. Semutnya gak banyak tapi serbuk² putih itu seperti membuat pucuk² daun itu jadi gak sehat tumbuhnya.

Saya selalu membersihkannya ketika menyiram tanaman, dan menyemprotkannya dengan air supaya serbuk putih ini luruh, tapi ya kerap datang lagi.


Saya akan coba lihat perbedaan dua tanaman ini, akan seperti apa hasilnya, yang sehat dan yang terjangkit penyakit dan saya hanya akan lakukan perawatan normal dan standar, saya akan coba senatural mungkin buat ngusir hama ini.

Hal yang menarik dari tanaman yang pertama, selain bungka yang muncul, kini sudah ada kuncup bunga atau buah warna hijau. Saya masih belum tahu itu apa, atau kuncup bunga yang menutupi buah atau emang itu buah.



Akan saya amati dan saya lihat perkembangannya kedepan. Walaupun tumbuh 1-2 butir buah itu sudah sangat menyenangkan buat saya dan saya akan coba bereksperimen dan mengamati pertumbuhannya, dengan dan tanpa pupuk² tambahan. Kalaupun saya berikan pupuk, ya pupuk seadanya yang saya buat sebelumnya, yaitu dari rendaman kulit pisang.

Itu bisa dilihat kan ada bulat² dari bekas kuncup bunga yang mekar, apakah itu buah?

Dokumentasinya seperti apa ya seperti yang bisa kalian liat didokumentasi foto dan video pada postingan ini.


Segitu saja update share yang bisa saya bagikan saat ini soal tanaman tomat yang saya lepas tumbuhkan di tanah bebas, bukan ditanah pot atau media lain, dia bebas tumbuh dengan nutrisi dari alami sekitar ekosistemnya.

Sampai jumpa dipostingan saya lainnya membahas hal yang sama atau yang lain, ikuti perkembangannya. Happy planting, happy farming by experience. -ngp

#onedayonepost
#tomattanamliar
#tanahbebas
#tomatdaribibit
#pengalaman

2 komentar:

  1. Waah asiik bentar lagi mo panen tomat, kalo si pohon tomat yg di pot dulu nya bisa ngomong, dia bilang q mau hidup bebas...wkwkk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nampaknya begitu, sama seperti peliharaan burung kita di sangkar, jika dia bisa bicara ingin dia pergi dan terbang bebas.

      Tanaman sama² makluk hidup, bisa saja berpikiran yang sama, tapi sayangnya tanaman gak punya otak, hanya naluri #mungkin

      Hapus