Memahami Dampak Tanaman yang Kekurangan Nutrisi

Beberapa waktu yang lalu saya tengah belajar memahami nutrisi apa saja sih yang dibutuhkan oleh tanaman/tumbuhan.


Saya merasa ini pengetahuan dasar yang perlu saya ketahui, sebelum saya memelihara tanaman/tumbuhan yang saya inginkan, supaya yang saya pelihara ini tumbuh subur, sehat dan bisa menghasilkan sesuatu.

Pembahasan kali ini adalah membahas, bagaimana atau apa yang terjadi jika tanaman/tumbuhan yang kita pelihara kekurangan nutrisi yang pernah dijelaskan pada postingan sebelumnya.

Ilustrasi, memahami kekurangan nutrisi pada tanaman. Gambar diambil dari Google

Jika kita awam, kita berlogika, tentunya ketika membaca post tersebut di atas bisa langsung menjawab, namun seperti apa yang 'benar' dari hasil pengalaman, apabila tanaman/tumbuhan kesayangan kita kurang nutrisi, apa yang terjadi? Mari kita simak catatan di bawah ini.


(-) Chlor (Ci)
Apabila tanaman/tumbuhan kesayangan anda kekurangan nutrisi Chlor, maka ciri yang bisa dilihat adalah daun agak keriput, proses pemasakan buah berlangsung lambat, tanaman jadi tidak produktif.


(-) Besi (Fe)
Apabila tanaman/tumbuhan kesayangan anda kekurangan nutrisi zat besi, maka ciri yang bisa dilihat adalah warna daun muda kekuningan, tidak berwarna hijau; pertumbuhan tanaman seolah-olah berhenti dan daun-daun pun berguguran dan lama-kelamaan akan mati.


(-) Mangan (Mn)
Apabila tanaman/tumbuhan kesayangan anda kekurangan nutrisi Mangan, maka ciri yang bisa dilihat adalah pertumbuhan tanaman/tumbuhan akan melambat, sehingga tanaman menjadi kerdil; daun akan berwarna merah kekuningan dan matinya jaringan daun di beberapa bagian tanaman.


(-) Tembaga (Cu)
Apabila tanaman/tumbuhan kesayangan anda kekurangan nutrisi tembaga, maka ciri yang bisa dilihat adalah ujung daun tidak merata, layu dan mengalami kerusakan dan layu. Pada tanaman jeruk dan sayur misalnya, pertumbuhannya akan terhambat.


(-) Seng (Zn)
Apabila tanaman/tumbuhan kesayangan anda kekurangan nutrisi seng, maka ciri yang bisa dilihat adalah daun akan berwarna kekuningan dan kemerahan terutama untuk daun-daun tua; daun akan berlubang, mengering dan mati; tanaman akan tumbuh kerdil, ruas-ruas batang memendek, daun mengecil dan mengumpul (resetting) dan klorosis pada daun-daun muda dan intermedier serta adanya nekrosis.


(-) Boron (B)
Apabila tanaman/tumbuhan kesayangan anda kekurangan nutrisi boron, maka ciri yang bisa dilihat adalah munculnya gejala klorosis dari tepi daun, daun menjadi layu, kering dan mati. Daun muda tumbuh kerdil, kuncup mati dan berwarna hitam. Pada tanaman jagung, kondisi ini menyebabkan tongkol tidak berbiji.


(-) Molibdenum (Mo)
Apabila tanaman/tumbuhan kesayangan anda kekurangan nutrisi molibdenum, maka ciri yang bisa dilihat adalah daun akan berubah warna, keriput, kering dan akhirnya mati. Pertumbuhan berhenti dan kemudian mati.


(-) Nitrogen (N)
Apabila tanaman/tumbuhan kesayangan anda kekurangan nutrisi nitrogen, maka ciri yang bisa dilihat adalah pertumbuhan tanaman akan berjalan lambat; akhirnya tanaman menjadi kurus dan kerdil; warna daun menjadi kekuningan, pendek, kecil dan tegak. yang sudah tua berwarna hijau muda, kemudian berubah kuning dan layu; apabila sempat berbuah maka buahnya akan kerdil, cepat masak lalu rontok dengan sendirinya.


(-) Phospor (P)
Apabila tanaman/tumbuhan kesayangan anda kekurangan nutrisi phospor, maka ciri yang bisa dilihat adalah seluruh warna daun berubah menjadi lebih tua dan sering tampak mengkilap kemerahan; tepi daun, cabang dan batang akan berwarna merah keunguan yang lambat laun akan berubah menjadi berbuah, buahnya kuning dan kemudian layu; jika tanaman berbuah, buahnya akan kecil, mutunya jelek dan cepat masak.


(-) Kalium (K)
Apabila tanaman/tumbuhan kesayangan anda kekurangan nutrisi Kalium, maka ciri yang bisa dilihat adalah terlihat dari daun paling bawah yang kering atau ada bercak hangus. Kekurangan unsur ini menyebabkan daun seperti terbakar dan akhirnya gugur. Bunga mudah rontok dan gugur. Tepi daun ‘hangus’, daun menggulung ke bawah, dan rentan terhadap serangan penyakit.

Nutrisi Kalium ini berbanding terbalik dengan Kalsium dan Magnesium, ketiganya haruslah seimbang, jika tidak terlalu banyak K maka tumbuhan/tanaman akan kekurangan Mg, begitu juga sebaliknya, oleh karena itu asupannya harus pas diantara keduanya.


(-) Kalsium (Ca)
Apabila tanaman/tumbuhan kesayangan anda kekurangan nutrisi Kalsium, maka ciri yang bisa dilihat adalah titik tumbuh lemah , terjadi perubahan bentuk daun , mengeriting , kecil , dan akhirnya rontok. Kalsium menyebabkan tanaman tinggi tetapi tidak kekar. Karena berefek langsung pada titik tumbuh maka kekurangan unsur ini menyebabkan produksi bunga terhambat. Bunga gugur juga efek kekurangan kalsium.

(-) Magnesium (Mg)
Apabila tanaman/tumbuhan kesayangan anda kekurangan nutrisi Magnesium, maka ciri yang bisa dilihat adalah muncul bercak-bercak kuning di permukaan daun tua. Hal ini terjadi karena Mg diangkut ke daun muda. Daun tua menjadi lemah dan akhirnya mudah terserang penyakit terutama embun tepung (powdery mildew). Kekurangan magnesium menyebabkan sejumlah unsur tidak terangkut karena energi yang tersedia sedikit. Yang terbawa hanyalah unsur berbobot ‘ringan’ seperti nitrogen. Akibatnya terbentuk sel-sel berukuran besar tetapi encer. Jaringan menjadi lemah dan jarak antar ruas panjang. Ciri-ciri ini persis seperti gejala etiolasi-kekurangan cahaya pada tanaman.


(-) Sulfur (S)
Apabila tanaman/tumbuhan kesayangan anda kekurangan nutrisi Sulfur, menyebabkan tanaman/tumbuhan akan bermasalah dalam proses fotosintesis. Kebutuhan nutrisi Sulfur ini sama dengan kebutuhan dari nutrisi Phosphor. Sehingga apabila kekurangan maka menghambat sintesis protein dan hal inilah yang dapat menyebabkan terjadinya klorosis seperti tanaman kekurangan nitrogen. Akan menekan pertumbuhan tunas dari pada pertumbuhan akar. Kemudian juga nampak pada daun muda dengan warna daun yang menguning sebagai mobilitasnya sangat rendah di dalam tanaman.


Itulah kira² ciri yang bisa diamati apabila tumbuhan/tanaman kesayangan kita kekurangan nutrisi baik makro dan mikro. Jadi agar tanaman/tumbuhan peliharaan kita tumbuh dengan sehat maka diperlukan asupan nutrisi yang seimbang dan berkesimambungan, tidak berlebihan apalagi sampai kekurangan.

Semoga resume catatan ini bisa membantu menjadi guide ketika melakukan perawatan tanaman/tumbuhan kesayangan kalian di rumah. Sampai jumpai pada postingan lainnya, happy planting, make your home to be green house. -ngp


#onedayonepost
#teori

2 komentar:

  1. Sama seperti manusia ya..yang butuh vitamin...tanaman juga butuh,kalo enggak bakalan kerdil dan lama"kering dan mati, begitu juga manusia,kalo kekurangan gizi bakalan stunting yak alias kerdil

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, semua makluk hidup hampir sama kebutuhannya.

      Hapus